Fitur Spesial

3 Faktor Performa Manchester City Menurun Melawan Norwich City

Juara bertahan Premier League, Manchester City harus takluk terhadap laga tandangnya melawan Norwich City di Carrow Road.

Dalam 5 pertandingan Liga Inggris, ini adalah kali pertama City mengalami kekalahan pada musim 2019/20 Liga Inggris dimana pada musim sebelumnya Manchester City baru mendapat kekalahan pada bulan Desember di musim 2018/19 Liga Inggris.

Kekalahan Manchester City tersebut harus membuat tim asuhan Pep Guardiola memiliki perbedaan 5 poin dengan Liverpool dengan Liverpool lebih unggul dengan jumlah 15 poin, sementara Manchester City masih mendapatkan 10 poin dengan 3 kali kemenangan, 1 kali seri dan 1 kali kalah dalam 5 pertandingan berturut-turut dimana sebelumnya Manchester City dan Liverpool hanya memiliki 2 poin yang berbeda.

Beberapa hal berikut merupakan alasan kuat mengapa Manchester City begitu lengah menghadapi Norwich yang menaklukan City dengan skor akhir 3-2:

 

  1. Kehilangan Bek Andalan Aymeric Laporte

(Aymeric Laporte mengalami cedera lutut pada laga City vs Brighton)

Bek tengah asal Prancis tersebut terpaksa harus absen selama 6 bulan karena mengalami cedera bagian lutut pada laga Manchester City vs Brighton yang telah berlangsung sebelum Jeda Internasional. Jelas saja hal itu membuat pelatih Manchester City, Pep Guardiola merasa sangat kehilangan pemain belakang inti nya mengingat statistik pemain yang berusia 25 tahun tersebut memiliki track record yang bagus pada musim sebelumnya. Hal ini jelas sangat mempengaruhi lini belakang Manchester City. Meskipun sudah ada Stones, Otamendi dan Kyle Walker, mereka dinilali belum bisa bermain se-apik Laporte.

“Laporte cedera dan Kompany sekarang berada di Anderlecht, jadi kami tidak bisa menganalisisnya hanya dari satu pertandingan. Kami perlu meningkatkan itu dan semoga kami bisa melakukan yang lebih baik.” Ucap Pep Guardiola pada post-match interview.

 

  1. Tak ada Leroy Sané di Tengah

(Leroy sane, Gelandang Manchester City)

Pemain Jerman tersebut harus mengalami cedera parah dan baru bisa aktif bermain kembali pada perkiraan bulan Maret tahun depan. Sané merupakan otak kreativitas di lapangan. Maupun di timnas nya, Jerman dan di tim nya Manchester City, Sané adalah pemain tengah andalan yang mampu menciptakan kreativitas dan offense yang terbilang bagus.

Tidak ada Sané, Pep Guardiola pun jelas harus merotasi beberapa pemain. Setelah dilakukan, hal itu tetap saja membuat Raheem Sterling tidak mendapatkan umpan yang bagus dari seorang Gelandang serang tersebut. Koneksi Sané dan Sterling serta Kevin de Bruyne adalah koneksi yang paling berhasil dan sukses pada lini tengah The Citizen.

 

  1. Gabriel Jesus dan De Bruyne Tidak dijadikan Starter.

(Kevin de Bruyne dan Gabriel Jesus)

Gabriel Jesus (22) merupakan salah satu pemain pintar di era sekarang. Jika ia jarang mendapatkan dirinya sebagai starting XI di klubnya, justru Jesus sangat ditangguhkan di Timnas nya, Brasil. Jesus beberapa kali menjadi penoreh gol untuk timnas nya. Hal ini yang seharusnya dilihat oleh Pep Guardiola, karena jika Gabriel Jesus bermain dari menit awal, Ia akan menciptakan kreasi dan peluang emas yang cukup bagus. Terlebih jika Jesus menjadi starter pada laga semalam, City melawan Norwich City yang notabene nya City memerlukan serangan tajam terhadap gawang Krul.

Kevin de Bruyne, pemain asal Belgia tersebut adalah pemain yang pernah memiliki catatan rekor penyumbang assist  yang terbilang di Liga Inggris. Merupakan pemain dengan shots yang banyak pada musim Liga Inggris sebelumnya, De Bruyne lebih cocok dirinya menjadi starter pada laga-laga tertentu seperti saat ini Pep Guardiola jelas membutuhkan De Bruyne untuk bermain sebagai starter nya.

Lantas, apakah Manchester City akan terus mengalami penurunan performa atau dapat bangkit kembali dengan sejumlah rotasi pemain untuk berikutnya?

BOLA83

Recent Posts

Permainan Keras, Batanghari Ungguli Merangin 2-0 Di Babak Pertama Sepakbola Porprov Jambi XXIII

Pertandingan kedua cabor sepakbola Porprov Jambi XXII hari Kamis (6/7/2023) di Stadion Tri Lomba Juang…

10 bulan ago

Akhirnya Ada Pemain Timnas Indonesia yang Main di 5 Liga Top Eropa, Kasta Sandy Walsh Lebih Tinggi dari Kylian Mbappe!

AKHIRNYA ada pemain Timnas Indonesia yang main di 5 liga top Eropa. Sosok yang dimaksud…

10 bulan ago

Andre Onana Laris Manis, Inter Pasang Dana Yang Tinggi

Anda dilaporkan bahwa Inter Milan tidak keberatan melepas kiper andalannya, Andre Onana. Namun, klub yang…

10 bulan ago

KTM Kecewa Berat Jelang Musim MotoGP 2023

Bos Red Bull KTM, Francesco Guidotti tidak bisa lagi menyembunyikan kekecewaannya selesainya meraih output tidak…

10 bulan ago

Nasib Pembalap Nakagami Bertahan di Kelas Premier MotoGP

Takaaki Nakagami akan menghadapi tantangan besar pada musim 2022. Pembalap LCR Honda ini harus mencetak…

10 bulan ago

Pemain Kunci di Skuad Inggris Piala Dunia 2022

Pada artikel kali ini, kita akan melihat tentang pemain kunci di skuad Inggris Piala Dunia…

2 tahun ago