Adik tiri Valentino Rossi, Luca Marini, tak mau terburu-buru naik ke kelas MotoGP karena masih ingin meraih gelar juara dunia Moto2.

Adik tiri Valentino Rossi, Luca Marini sudah lima musim berlaga di kelas Moto2. Tiap tahun performa Marini mengalami peningkatan. Musim ini pebalap tim Sky Racing Team VR 46 itu meraih dua kemenangan dan menempati peringkat keenam pada klasemen balapan sementara.

Alih-alih memikirkan naik kelas dan memenuhi keinginan Valentino Rossi yang sempat menyebut ingin menjalani satu musim di MotoGP dengan sang adik, Luca Marini memilih fokus di Moto2 sembari mempersiapkan diri untuk tampil di MotoGP.

“Sulit untuk dikatakan. Kita masih ada di 2019 dan saya tak mampu melihat terlalu jauh ke depan. Saya harus konsentrasi pada tiap balapan,” kata Marini seperti dikutip dari GPOne.

“Dia [Rossi] harus memperbarui kontrak dan saya harus masuk MotoGP. Banyak hal untuk membuat kami bersama. Yang jelas, saya tidak terburu-buru ke MotoGP atau untuk memenangkan Moto2, dan selanjutnya membuat langkah. Saya suka kategori ini, karena para pebalap masih dapat membuat perbedaan,” tambahnya.

Kendati demikian Marini tak menyangkal sang ibunda begitu menginginkan dia menyusul Rossi di kelas utama balap motor. Untuk mewujudkan hal tersebut maka Marini bertekad tampil lebih baik di Moto2.

“Saya harus memenangi semua balapan dari Maret sampai Juni. Sementara segalanya akan lebih mudah bagi Vale karena dia hanya perlu memutuskan untuk lanjut,” ucap Marini.

“Dia selalu bakal menemukan tempat di MotoGP, meskipun dia berhenti satu atau dua tahun lalu kembali. Lebih kurang sama seperti [Michael] Schumacher atau [Michael] Jordan. Mereka adalah legenda. Jika mereka kembali setelah berhenti, mereka akan tetap berada di puncak,” tambahnya.

Marini dan Rossi bakal menyelesaikan balapan musim ini di seri terakhir musim ini yang berlangsung di Valencia, Minggu (17/11).