Lautaro Martinez mendapatkan sorotan yang tinggi di Eropa setelah bergabung dengan Inter Milan dari Racing Club pada bursa transfer musim panas 2018. Pemain yang berposisi sebagai penyerang itu mampu beradaptasi dengan baik dan mampu menunjukkan performa yang memuaskan baik dalam formasi 4-3-3 maupun 3-5-2.

Lautaro Martinez berusia 21 tahun ketika berlabuh ke San Siro, dan Inter menjadi klub Eropa pertama yang dibelanya. Namun pemain asal Argentina itu tidak mengalami kesulitan untuk beradaptasi dengan lingkungan dan suasana baru yang ditempatinya. Pemain dengan nomor punggung 10 itu juga beberapa kali mendapatkan panggilan ke skuat La Albiceleste, bahkan lebih sering dari Mauro Icardi yang memiliki pengalaman dan raihan gol lebih tinggi.

Terdapat berbagai kabar mengenai masa depan Lautaro dalam beberapa waktu terakhir. Performa yang ditunjukkan dan potensi yang dimilikinya membuat Lautaro nampak tidak dapat bertahan lama dengan Inter apabila tim asuhan Antonio Conte itu tidak dapat memenuhi ambisi mereka untuk menjadi juara Serie A musim ini, atau paling tidak bertahan di posisi empat besar agar dapat tetap mengikuti kompetisi Liga Champions.

Barcelona sudah beberapa kali dikabarkan ingin mendatangkan Lautaro, tidak hanya untuk memperkuat lini depan mereka, tetapi juga untuk mendapatkan pemain yang berpeluang menjadi pengganti Luis Suarez dalam jangka panjang. Pemain asal Uruguay itu sudah berusia 32 tahun, dan kedatangan Antoine Griezmann dari Atletico Madrid musim panas lalu tidak dapat dianggap sebagai solusi jangka panjang untuk menggantikannya.

Football Italia mengabarkan bahwa saat ini Barca sedang memantau kemungkinan untuk mendatangkan Lautaro Martinez dari Inter Milan. Pemain kelahiran Bahia Blanca itu dikabarkan memiliki klausul penebusan senilai 111 juta euro dalam kontraknya dengan Nerazzurri. Keadaan ini yang juga membuat manajemen Inter ingin segera memiulai negosiasi perpanjangan kontrak untuk menghapus klausul tersebut.

Kontrak Lautaro dengan Inter saat ini akan habis pada 2023, dan timnya ingin meningkatkan atau menghapus klausul yang ada saat ini. Nilai transfer 111 juta euro untuk pemain muda berposisi penyerang yang memiliki bakat tinggi sudah bukan dianggap sebagai harga yang mahal dalam beberapa waktu terakhir, dengan adanya inflasi nilai transfer yang terjadi di berbagai belahan dunia.