Liverpool vs Man City: The Reds Tidak Rasakan Tekanan

Liverpool vs Man City, The Reds tidak rasakan tekanan
Liverpool's German manager Jurgen Klopp celebrates on the pitch after the English Premier League football match between Liverpool and Manchester City at Anfield in Liverpool, north west England on November 10, 2019. - Liverpool won the game 3-1. (Photo by Paul ELLIS / AFP) / RESTRICTED TO EDITORIAL USE. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or 'live' services. Online in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No video emulation. Social media in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No use in betting publications, games or single club/league/player publications. / (Photo by PAUL ELLIS/AFP via Getty Images)

Liverpool vs Man City dimenangkan oleh tim tuan rumah. Laga di Anfield dalam pekan ke-12 Premier League 2019/20 dimenangkan oleh Liverpool dengan skor 3-1 pada Minggu (10/11). Hasil ini membuat mereka memiliki keunggulan sembilan poin atas City, tim yang menjadi juara dalam dua musim terakhir.

Liverpool vs Man City menjadi laga terbesar dalam rangkaian pekan ke-12 Premier League 2019/20. Pertemuan kedua tim tersebut dianggap dapat menjadi salah satu momen penentu dalam perebutan gelar juara liga domestik di Inggris musim ini. Pada akhirnya, tim tuan rumah keluar sebagai pemenang berkat gol dari Fabinho, Mohamed Salah, dan Sadio Mane. Man City hanya mampu membalas lewat Bernardo Silva sebelas menit jelang akhir pertandingan.

Meskipun terdapat beberapa kontroversi sepanjang berlangsungnya pertandingan, buruknya kualitas pertahanan Man City pada akhirnya menjadi salah satu faktor penentu kekalahan mereka. The Reds berhasil memanfaatkan kelemahan di lini belakang lawan yang mereka hadapi. Fernandinho, gelandang bertahan yang dipindahkan menjadi bek tengah, dan Angelino, bek kiri yang minim pengalaman di laga besar Premier League, sering diekspos pada pertandingan ini.

Setelah berhasil meraih kemenangan yang membuat mereka memiliki jarak delapan poin ke peringkat kedua dan ketiga, serta sembilan poin ke peringkat keempat, Jordan Henderson dan rekan-rekannya dianggap memiliki peluang yang tinggi untuk mempertahankan momentum itu hingga akhir musim. Namun mereka juga mendapatkan tekanan yang tinggi karena berada di puncak dan sudah merasakan keadaan yang sama musim lalu.

Pada musim 2018/19, Liverpool sempat memiliki keunggulan tujuh poin atas Man City, namun gagal mempertahankannya hingga tertinggal satu poin dari pesaing mereka yang keluar sebagai juara pada akhir musim tersebut. Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, menegaskan bahwa timnya tidak merasakan tekanan hingga saat ini. Klopp juga menegaskan bahwa perjalanan mereka masih panjang musim ini.

“Kami sama sekali tidak merasakan tekanan, apabila saya dapat berkata jujur. Kami paham apa yang akan kami hadapi pada masa yang akan datang. Apabila mendukung kami, keunggulan sembilan poin adalah sesuatu yang positif. Perjalanan masih panjang. Sudah banyak yang mengatakan bahwa Liverpool berada dalam posisi yang sangat menguntungkan, dan hanya dapat gagal mendapatkan gelar. Itu adalah pendekatan yang sangat negatif, tetapi memang dapat dilakukan seperti itu.”

“Kami tidak peduli, saya dapat dengan tegas mengatakan bahwa kami tidak peduli. Pada pertandingan ini kami sangat fokus dan sama sekali tidak peduli dengan keunggulan yang kami miliki di klasemen saat ini. Ini adalah sesuatu yang gila. Keunggulan sembilan poin adalah sesuatu yang sulit dibayangkan,” ujar Jurgen Klopp dalam konferensi pers yang dikutip dari Liverpool Echo.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.