Real Madrid Disarankan Tak Kejar Paul Pogba

Mantan gelandang Real Madrid Uli Stielike akan lebih menyarankan Real Madrid menargetkan “pemain rendah hati” ketimbang gelandang Manchester United Paul Pogba.

Paul Pogba, 27, secara teratur dikaitkan dengan kepindahan ke Madrid, sementara gelandang itu juga dilaporkan menjadi target mantan klub Juventus.

Stielike adalah pemain yang memenangkan tiga gelar La Liga dan banyak trofi lainnya sebagai pemain Madrid pada 1970-an dan 80-an. Dan ia mengatakan klub itu seharusnya hanya mengejar Paul Pogba jika mereka kembali ke zaman Galacticos pada awal 2000-an.

“Jika Anda ingin kembali ke zaman Galacticos, mungkin ya. Tetapi saya lebih menyukai pemain-pemain yang rendah hati dengan talenta dan pengorbanan yang besar untuk tim.”

Madrid kehilangan banyak kekuatan bintang hanya dua tahun lalu, ketika Cristiano Ronaldo berangkat ke Juventus. Setelah karier yang spektakuler di Santiago Bernabeu, Ronaldo meninggalkan Madrid ke Juventus sebelum musim 2018-19. Setelah itu, Real Madrid memiliki tiga pelatih dan hanya memenangkan Piala Dunia Antarklub.

Stielike menekankan bahwa klub mana pun akan kesulitan untuk mengganti pemain seperti Ronaldo dan Real pantas untuk membangun kembali.

“Hanya ada satu Cristiano. Itu sebabnya saya melihat bahwa tim mana pun membutuhkan waktu adaptasi tertentu ketika bagian fundamental mereka hilang.”

Namun meski Stielike telah mempertanyakan pengejaran Real Madrid atas Paul Pogba, mantan pemain internasional Prancis Christophe Dugarry baru-baru ini mendukung gelandang Manchester United itu untuk menemukan kembali percikannya di bawah bimbingan Zinedine Zidane.

“Kami semua telah mengamati bahwa [skuad Real] ini sedikit menua. Ini [tim] yang memiliki masalah dalam memproyeksikan, dan mencapai lini serang ketika ada center,” Dugarry mengatakan kepada RMC Sport.

“Pogba bisa melakukannya. Dia adalah bocah yang bisa mencetak gol. Bagi saya, dia adalah bocah yang ideal untuk memberi Real Madrid apa yang hilang. Setahun telah berlalu yang sulit baginya, karena dia memiliki cedera dan timnya tidak tampil bagus. Tetapi setiap kali dia bisa bermain, dia dengan cepat memulihkan levelnya. Mengenal Zizou, jika dia jatuh cinta dengan Paul Pogba , tidak ada alasan baginya untuk tidak pergi.”