Trae Young Marah Hawks Tak Masuk Restart NBA

Trae Young berharap Atlanta Hawks dimasukkan dalam restart musim NBA. Sebaliknya, 22 tim diundang untuk melanjutkan kompetisi di Orlando, dan Hawks bukan salah satu dari mereka.

“Saya marah,” kata Young pada video call, Rabu sore. “Saya frustrasi. Jelas saya ingin bermain. Saya mengerti apa yang dilakukan NBA dan menghormati keputusan mereka. Tetapi saya agak kesal karena saya ingin bermain.”

Sejak pertandingan dijeda, Young telah menghabiskan sebagian besar waktunya di Norman, Oklahoma, tempat ia dibesarkan. Pekan lalu, Young bermain dalam permainan yang diselenggarakan oleh Skinz League di Kota Oklahoma. Itu adalah kompetisi bola basket terorganisir yang menarik para pemain profesional dan perguruan tinggi di Oklahoma.

“Saya hanya ingin bermain,” kata Young. “Saya ingin bermain. Itu sebenarnya salah satu dari pertama kali saya menyentuh bola dalam waktu yang lama. Saya ingin memastikan aman bagi saya untuk bahkan pergi dan bermain. Rasanya sudah lama bagi saya. Seperti, saya tidak tahu kapan terakhir kali saya menghabiskan tiga bulan tanpa bermain basket.”

Pada hari Selasa, manajer umum Hawks Travis Schlenk mengatakan bahwa dia adalah salah satu dari orang-orang yang telah berbicara dengan kantor liga tentang mengorganisir beberapa kompetisi.

Young mengatakan dia telah melakukan kontak dengan beberapa rekan timnya seperti Cam Reddish, Clint Capela, Kevin Huerter dan John Collins untuk berolahraga di Atlanta atau Las Vegas ketika protokol keselamatan coronavirus mengizinkannya.

Musim depan, inti muda Hawks akan tanpa veteran Vince Carter, yang pensiun sekarang setelah musim Hawks berakhir.

“Saya sudah belajar banyak dari Vince,” kata Young. “Saya senang bahwa dia bisa mencapai 22 tahun di NBA, yang belum pernah dilakukan, dan saya tidak tahu apakah itu akan bisa dilewati.”

Young juga menjadi salah satu dari beberapa pemain NBA yang berpartisipasi dalam protes damai setelah kematian George Floyd di Minneapolis. Floyd, yang berkulit hitam, dibunuh oleh seorang polisi kulit putih pada 25 Mei. Pada 1 Juni, Young mengundang pengikut media sosialnya untuk bergabung dengannya dalam sebuah pawai di taman setempat.