Counter Strike: Global Offensive (CS:GO) sudah menjadi salah satu bagian penting dalam perkembangan E-Sports. Gim dengan genre team based first person shooter itu terus berkembang setelah dirilis pada 2012. Gim keluaran Valve itu juga tetap populer meskipun dapat dikatakan hanya merupakan perkembangan dari gim CS lainnya.

Counter Strike: Global Offensive masih memiliki minat tinggi untuk aspek E-Sports. Terdapat berbagai turnamen yang diikuti oleh berbagai pemain dan tim profesional di seluruh dunia setiap tahunnya. Keadaan ini diiringi dengan adanya berbagai kontrak komersial yang disepakati pemain secara pribadi maupun sebagai bagian dari tim tertentu.

Perkembangan ini juga mendorong adanya berbagai perusahaan yang berkaitan dengan gim untuk mengadakan turnamen. Kesempatan untuk mengadakan turnamen dan mendapatkan sorotan memang sangat penting untuk mengembangkan produk memanfaatkan gim yang masih terus populer hingga saat ini.

Peningkatan popularitas gim tersebut terus meningkat, dan juga meningkatkan permintaan untuk mengadakan turnamen di wilayah baru. Brasil menjadi salah satu wilayah yang memiliki basis penggemar tinggi untuk gim ini. Negara di wilayah Amerika Selatan itu memang memiliki daya minat yang tinggi terhadap gim dengan genre serupa, baik dalam perangkat PC, konsol, maupun telepon seluler.

Seperti dilansir dari ESports Insider, Rio de Janeiro di Brasil akan menjadi salah satu wilayah yang mendapatkan turnamen baru untuk musim kompetisi 2020. Jeunesse Arena akan mengadakan rangkaian pertandingan pada 21 hingga 24 Mei. Para peserta akan memperebutkan uang tunai dengan total 1 juta dolar Amerika Serikat.

Rangkaian pertandingan ESL One Rio termasuk dalam bagian dari ESL Pro Tour. Turnamen itu menggabungkan rangkaian acara ESL dan DreamHack. Sebagai bagian dari ESL Pro Tour, tim yang menjadi juara di Rio akan mendekatkan diri mereka ke kualifikasi ajang Intel Grand Slam, bagian puncak dari ajang kompetitif CS:GO.